Rabu, 28 Desember 2011

How I Met Your Mother

Suasana liburan! Liburan adalah sesuatu yang unik, waktu kosong yang panjang membuat seseorang bebas memilih untuk mengisinya dengan kegiatan apa. Bagi kebanyakan orang, travelling menjadi pilihan. Atau menjalani hobi mereka. Dan bagi mereka yang terdampar di rumah... Hiburan rumah juga menarik kok.

Kali ini, seperti biasa, gue masuk kelompok ketiga. Tapi hiburan gue bukan lagi sekedar novel atau video game. Gue sedang kecanduan sebuah sitkom baru berjudul How I Met Your Mother. Sejujurnya, gue juga lagi kecanduan sama SNSD, tapi itu sebuah cerita yang lain...


Sekilas tentang serial ini, HIMYM sudah memenangi lima penghargaan Emmy, dan didaulat banyak orang sebagai sitkom terbaik Amerika sejak serial Friends. Berkisah tentang lima orang sahabat (Ted, Marshall, Lily, Robin, dan Barney) dalam kilas balik karakter utama, Ted Mosby, menceritakan anak-anaknya bagaimana ia bertemu dengan ibu mereka.

Minggu, 25 Desember 2011

Gelora Bung Karno

Aaahhhh.... Udah lama banget vakum dari nulis di blog. Ada beberapa alasan mengapa gue berhenti nulis blog untuk sementara, juga ada beberapa momen yang seharusnya bisa dijadikan ajang kreativitas penulisan blog, dan terlewatkan.

Untuk tulisan kali ini, gue mau ngangkat sebuah event yang udah lewat, tapi belum terlalu lama dan gue harap masih segar di ingatan para pembaca semua : SEA Games XXVI. Tentu saja gue (dan 200 juta warga negara Indonesia lainnya) sangat bahagia dengan keberhasilan Indonesia menjadi juara umum... Tapi hal itu terasa kurang lengkap tanpa kehadiran medali emas dari cabang olahraga kegemaran mayoritas umat manusia di muka bumi, sepakbola.


Tanpa mengecilkan peran atlit-atlit olahraga dari cabang lain, yang dengan luar biasa meraih ratusan medali emas untuk membawa Indonesia menjadi juara umum, gue lumayan terpukul saat Indonesia dikalahkan Malaysia lewat adu pinalti di babak final setelah 120 menit berbagi skor 1-1. Tentu, banyak pendapat lain yang mengatakan kalau sepakbola hanya mungkin menyumbang satu medali emas walaupun medali emas tersebut diberikan kepada sekitar 20 orang, dan prestasi atlit olahraga dari cabang, misalkan saja atletik atau bowling atau sepatu roda, lebih patut diacungi jempol. Tapi di sini gue tetap pada pendirian gue sejak awal.

Senin, 29 Agustus 2011

Perubahan

Selamat Hari Lebaran! Mohon maaf lahir dan batin. Ucapannya aja duluan kali ya? Toh belum tau tanggal pastinya.. :)


Seperti lebaran di tahun yang lalu-lalu, masih ada aja kontroversi soal jatuhnya tanggal 1 Syawal di kalender masehi kita. Kali ini antara tanggal 30 dan 31 Agustus. Versi yang berbeda-beda mengenai kepastian hari lebaran, udah pasti memicu perdebatan dimana-mana. Satu komentar yang cukup menyentil di twitter gw baca, kira-kira begini isinya : "Kecewanya itu lebih karena pemerintah ga berbuat apa-apa dari tahun ke tahun, begini lagi dan lagi."

Rabu, 17 Agustus 2011

Pilihan Hati

Hidup itu pilihan. Yep, peribahasa ini sering banget gw denger. Pilihan yang kita ambil, apapun itu, semuanya terserah kita. Karena ini hidup kita, kita sendiri yang menjalani. Karena itu, apapun yang terjadi pada kita adalah hasil dari pilihan kita sendiri, dan bertanggungjawablah atas itu.

Andaikan kita dihadapkan pada suatu pilihan yang menyangkut hati : berpisah dengan masih menyimpan perasaan satu sama lain, atau tetap bersama terikat sebuah status, namun tersiksa dengan setiap persoalan setiap hari, karena ekspektasi yang tak kunjung tercapai? Pilihan yang tidak mudah pastinya.

Kamis, 11 Agustus 2011

Short Stories

Below is a list of stories taken from Paulo Coelho's Blog. He is my favorite writer, author, poet, artist, or whatever you may call it. Just read them, and you will find them not just inspirational, but can also bring peace to your mind and soul... And please, spread this link/page if you care enough to let other people read these.

How To Level Out The World

Once when Confucius was traveling with his disciples, he heard about a very intelligent boy who was living in a particular village.
Confucius went to speak with him and asked him jokingly:
‘How would you like to help me correct all the irregularities and inequalities in the world?’
‘But why?’ asked the boy.
‘If we flattened the mountains, the birds would have no shelter. If we filled up the deep rivers and the sea, the fish would die. The world is vast enough to cope with differences.’
The disciples left feeling greatly impressed by the boy’s wisdom. But Confucius said:
‘I’ve known many children who, instead of playing and doing the things appropriate to their age, were busy trying to understand the world.
‘ Not one of those precocious children did anything of any great significance later in life because they had never experienced the innocence and healthy irresponsibility of childhood.’

The One Who Cared Most

The writer Leo Buscaglia was once invited to be on the jury of a school competition to find ‘the child who cared most for others’.
The winner was a boy whose neighbour, a gentleman of over eighty, had just been widowed.
When he saw the old man sitting in his garden crying, the boy jumped over the fence, sat on the man’s lap and stayed there for a long time.
When he went back home, his mother asked him what he had said to the poor man.
‘Nothing,’ said the boy. ‘He’s lost his wife and that must have really hurt.
“I just went over to help him to cry.”


The Game of Chess

Illustration by Ken Crane

A young man said to the abbot of a monastery:

‘I would really like to become a monk, but I have learned nothing of importance in my life. My father only taught me how to play chess, and I was told that all games are sinful.’

The abbot called for a chessboard and summoned a monk to play with the young man. However, before the game began, he added:

‘We also need diversion, but we will have only the best players here. If our monk loses, he will leave the monastery, thus creating an opening for you.’

The abbot was deadly serious.
The young man played an aggressive game, but then he noticed the saintly look in the monk’s eyes, and from then on, he began to play deliberately badly.
He decided that he would rather lose because he felt that the monk could prove far more useful to the world than him.

Suddenly, the abbot overturned the chessboard onto the floor.

‘You learned far more than you were taught,’ he said. ‘You have the powers of concentration necessary to win and you are capable of fighting for what you want, but you also have compassion and the ability to sacrifice yourself for a noble cause.
‘ You have shown yourself capable of balancing discipline and mercy; welcome to our monastery!’

Sabtu, 06 Agustus 2011

Zodiak

Ah! Akhirnya ngapdet blog lagi. Memang lagi sibuk abis, plus mumet mikirin mau nulis apa. Mohon maaf juga buat semua pembaca setia blog Open Another Mind ini, yang mungkin udah eneg nungguin postingan barunya... *berasa laku*

Anyway, gw mau bahas tentang suatu topik yang waktu itu pernah gw tulis secara singkat di akun twitter gw. Waktu itu pagi-pagi gw lagi kumat dan menuhin timeline orang, jadi daripada dapet diskusi yang asik, yang ada gw malah dimarahin... --"

Senin, 04 Juli 2011

Lorong Waktu

Makin lama memang makin males ya buat nulis blog! Tapi gw janji, blog ini ga akan gw telantarkan. Cuma frekuensi ngepost aja yang makin jarang, tapi ga bakal gw tinggal mati. You guys just remember my promise...

Belakangan hape gw suka error kalo ada sms masuk. Maklum, belum jadi pengguna BB... Jadi deh masih berkomunikasi lewat SMS. Memang masih berangan untuk pindah ke BB, biar lebih praktis, doakan saja ya... Anyway, balik ke masalah. Setiap masuk SMS, ga keluar notif, ga bunyi pula. Di kanan atas layar juga ga ada logo suratnya. Alhasil, gw banyak kena omel dari orang-orang yang SMS gw. Toh gw bukanya pun harus dari menu Message, secara manual.


Selasa, 28 Juni 2011

Jadilah Egois!

Mari ngobrolin tentang hidup, sekali lagi... 

Kalau ditanya, mengapa Tuhan menciptakan manusia di dunia ini, memang ga ada yang tahu. Semua tahu, kita hidup dengan suatu tujuan besar. Ga mungkin dong, Tuhan nyiptain manusia dan ditaruh di dunia fana yang kejam ini buat iseng-iseng doang, gara-gara ga ada kerjaan? Ya, setiap manusia pasti lahir dan hidup dengan membawa suatu tujuan tertentu. Tapi memang ga ada yang tahu. Justru katanya, sepanjang hidup kita yang dipenuhi pencarian, kita akan menemukannya sedikit demi sedikit. Amiinnn...

Kamis, 23 Juni 2011

Ignorance Is Bliss


UAS udah kelar! Tinggal nunggu nilai-nilainya dipost di web.. *harap-harap cemas*

Sekarang udah masuk masa liburan. Ini berarti gw bisa bangun siang, aktivitas yang sesuka gw, ngelindar-ngelindur males-malesan di pagi hari.. Anything! Bisa milih sarapan yang ga terbatas pada bakmie, nasi uduk, martabak, atau indomie, karena tukang makanan yang bukanya jam 8an udah bisa gw cobain. Libur cuy!

Ngomong-ngomong soal sarapan, beberapa saat yang lalu gw punya sebuah cerita soal sarapan gw. Waktu itu gw sarapan bakmie. Mie ayam. Belinya deket rumah gw, yang ini udah buka dari pagi. Tapi itu pun ngantri, saking bekennya. Dibandingin bakmie yang ada di daerah sini, yang udah pernah gw cobain semua, pastinya, emang doi yang paling enak. Ditambah harganya yang cuma lima ribu perak, jadilah gw mengantri!

Senin, 20 Juni 2011

Teks Cinta

Hampir selesai! Dikiiiit lagi UAS berakhir, yang disusul musim liburan. Semangaat!! :)


Kali ini gw pengen nulis tentang topik yang ga asing lagi, PDKT. Seperti yang udah pernah gw jelasin di Mendukung Ga Sih? , PDKT itu proses pendekatan yang wajar. Dari cowok ke cewek ATAU sebaliknya (cewek jaman sekarang itu udah berani-berani semua loh..). Segala upaya cara daya dikerahkan, dengan tujuan akhir yang jelas : menjalin hubungan yang lebih dari sekedar teman biasa dengan sang gebetan tercinta.. *uhuuy*










Kamis, 16 Juni 2011

Workaholic

Masih di tengah-tengah kesumpekan minggu ujian.. Semoga semua bisa terlewati dengan baik!

Sedikit info dan curhat, di rumah gw itu lagi sibuk-sibuknya. Konveksi yang dibuka nyokap gw itu lagi rame kerjaan, dan gw juga lagi pusing sama ujian. Yah bersyukur banget sih kalo rame dan kerjaan numpuk, masalahnya nyokap gw jadi lumayan workaholic. Bangun pagi, kerja. Seharian, kerja. Tidur malem, gara-gara kerja.

Minggu, 12 Juni 2011

Pria Mapan dan Wanita Cantik

Minggu ujian sudah dimulai! Di tengah-tengah kesibukan untuk belajar, baik sendiri maupun bareng temen-temen seperjuangan, gw masih nyempetin buat ngapdet blog ini. Sebenarnya sih, pemikiran ini udah mau gw tuangin dari lama, tapi agak bingung buat nyampein nya...

Ide buat tulisan ini berasal dari banyak pihak, yang ga bisa gw tulis satu-satu di sini. Tapi yang pasti gw mau bahas sesuatu yang emang terjadi secara nyata di masyarakat kita, entah itu adil atau tidak.. (baca Life Is Fair)

Dulu bokap gw pernah bilang, lelaki itu hidupnya akan enak kalau dia mapan. Lelaki itu akan dikejar banyak wanita, tenang hidupnya dan bahagia, kalau dia mapan. Seiring gw tumbuh dan belajar dari hal-hal di sekeliling gw, mapan di sini ga cuma bicara kemapanan secara finansial. Entah kemapanan finansial, mental, spiritual, sosial, fisik, yang pasti lelaki itu akan lebih dihargai kalau dia mapan.



Kamis, 09 Juni 2011

Sekarang Lebih Baik

Bookmark! Satu fitur yang sangat berguna sekali pada browser. Dengan bookmark, kita bisa nandain satu halaman buat dibaca nanti. Biasanya kita pakai bookmark kalau ada halaman yang kelihatannya bagus, tapi kita ga baca sekarang. Mungkin nanti aja, kalau lagi sempet. Mungkin juga males...


Selasa, 07 Juni 2011

Curhat

Kemaren itu gw sempet ngobrol mendalam sama 2 orang wanita temen gw. Sebuah sesi ngobrol yang ga disengaja, sebuah sesi yang sebenarnya diperuntukkan untuk belajar akuntansi. Tapi berhubung semua jadi males dan moodnya lagi pengen ngobrol aja, jadilah berubah haluan gitu. Sebuah obrolan yang lagi-lagi menghasilkan feedback bahwa gw harusnya jadi mahasiswa psikologi daripada akuntansi. Oh well...



Di sesi itu, gw mengatakan sesuatu yang berbunyi gini: "Kita ga curhat untuk dapat solusi dari orang lain. Kita curhat untuk dapat perhatian." Setuju ga?

Senin, 06 Juni 2011

Penyesalan Memang Selalu Datang Terlambat

Kali ini gw mau share 2 buah cerita, yang menurut gw sangat menyentuh. Cerita tentang penyesalan yang datang terlambat. Penyesalan atas orang-orang tercinta kita. Mungkin cerita ini bisa bantu mengingatkan kita, memberikan setitik makna yang dalam. Dan post ini panjang banget, jadi tolong buka kalau emang udah siap mau baca.. :)

Minggu, 05 Juni 2011

Why So Serious?


Oke, gw rasa hampir semuanya udah ga asing lagi sama judul post yang gw tulis di atas. "Why So Serious?" adalah sebuah line yang dipopulerkan oleh Joker, villain  dalam cerita Batman. Joker adalah seorang kriminal yang memiliki penampilan layaknya seorang badut, tentu dengan dandanan yang lebih gothic dan menyeramkan. Ia sering mengucapkan kata-kata di atas kepada korbannya saat beraksi. Berawal dari masa kecil yang sangat kelam, sebenarnya gw bisa merasakan, kalau Joker hanya ingin merasakan setitik kebahagiaan dari senyuman, namun dengan implementasi yang jelas salah...

That's all about Joker. Now back to our real life.

Kamis, 02 Juni 2011

Mendukung Ga Sih?

Kali ini, gw mau nulis sedikit tentang hubungan romansa antara cowok dan cewek. Kalau dibilang cinta ga juga kali ya, soalnya gw rasa yang boleh ngomong cinta itu bonyok atau kakek-nenek kita yang udah bersatu puluhan tahun. Untuk anak muda, mungkin yang tepat adalah romansa. Attraction/ ketertarikan. Let's get started, then...

Sebenarnya nih, kalo ada cowok-cewek yang saling tertarik, mereka pasti udah saling tau dari awal. Kalau yang begini kasusnya sih gampang. Everything will work out naturally. Tapi biasanya ga begini kan?

Udah kodratnya, kalau dimana-mana itu cowok yang mulai duluan. Cewek, cuma bisa nunggu. Cowok yang mulai naksir, dan cowok yang mulai deketin sang cewek. PDKT istilahnya.

Selasa, 31 Mei 2011

Life is Fair

Menuju minggu UAS! Tugas-tugas menumpuk, kengerian ujian mulai menanti... Anyway, gw masih nyempetin buat ngeupdate blog ini. Yep, emang rasanya hasrat menulis itu harus tersalurkan lah. Sorry, blog.. #apalah

Untuk memulai post kali ini, perlu diketahui kalau tulisan ini diinspirasi dari tweet seorang wanita yang bernama @eimbhem . She tweeted something like this : "Accept the truth that sometimes life isn't fair."


Setuju ga???

Ajaran Buddhist bilang, manusia itu sebenarnya makhluk yang ga berdaya. Yang berada dalam kendali kita itu cuma hal-hal kecil. Hal-hal besar yang malah mempengaruhi jalan hidup kita, semua ga bisa kita atur. Hari ini mau makan apa, mau pake baju warna apa, mau pergi ke mana, semua bisa kita atur. Nah, kalau mau badan tinggi, mau wajah cantik, mau orangtua kaya, gimana ngaturnya?

Minggu, 29 Mei 2011

Berbesar Hati..

Minggu dini hari tadi diselenggarakan final yang udah ditunggu-tunggu banyak orang, final Liga Champions antara Barcelona dan Manchester United.




Pertandingan udah kelar, juara udah ketahuan. Barcelona berhasil meraih trofi Liga Champions ke-3 sepanjang sejarah, sekaligus mengukuhkan diri sebagai kesebelasan terbaik di Eropa.

Sebagai pendukung MU, hati gw sakit sesakit-sakitnya... Tapi memang permainan Barca patut diacungi jempol. Mereka mendominasi habis-habisan, passing-passing pendek yang brilian, dan skill individu yang ciamik juga.

Jumat, 27 Mei 2011

Each Day's a Gift, Not a Given Right

Another import from my wordpress. Enjoy, and comment please!

Judul dari post gw kali ini diambil dari sebuah lirik lagu yang berjudul If Today Was Your Last Day. Kalo yang udah baca Tribute to the Hard Voice ,  kemungkinan besar tau kalo lagu ini dibawakan oleh band favorit gw, Nickelback. Yep, itu menjadi alasan kenapa gw mengutip lirik lagu dari mereka, untuk gw jadikan judul post gw kali ini. Tapi ada alasan yang lebih di balik itu. Hal ini bakal kita ketahui sebentar lagi. Keep reading...

Kali ini, gw mau berbagi sebuah cerita. Cerita sederhana yang udah banyak versinya beredar, tapi semuanya tetap aja bagus dan mengharukan. Jujur, pertama kali gw baca cerita ini, mata gw AGAK berkaca - kaca juga loh...

Cerita versi ini gw ambil dari http://beritaku.webkios.info/beli-waktu-ayah/

Enjoy...

Seperti biasa Rudi, kepala cabang di sebuah perusahaan swasta terkemuka di Jakarta, tiba di rumahnya pada pukul 9 malam. Tidak seperti biasanya, Imron, putra pertamanya yang baru duduk di kelas dua SD yang membukakan pintu. Ia nampaknya sudah menunggu cukup lama.

“Kok, belum tidur?” sapa Rudi sambil mencium anaknya.

Bukan Segalanya!

Akhirnya gw kembali bisa megang komputer dan ngapdet blog ini.. *terharu* kesibukan kuliah dan lembur berapa hari udah bikin badan gw mulai merongrong, time to take on those drugs! (vitamin maksudnya)

Okay, sekarang gw lagi pengen ngomongin tentang suatu hal yang emang sebenarnya udah lama mengganjal di kepala gw, dan emang sebenarnya udah sering gw obrolin sama temen-temen gw. Satu hal yang akan gw bagiin di blog ini, gratis...

Untuk memulai post ini, gw mau ngajak kita semua buat nostalgia, kembali ke bangku sekolah/kuliah (pernah kan?). Kalau kita ingat-ingat, pasti lucu juga ya, di kelas tuh pasti jenis manusianya komplit dan beragam! Ada cowok berengseknya, yang jago olahraga, yang centil-centil, bahan ejekan, yang paling bawel, yang suka telat, yang paling rajin, kesayangan guru, dan lain-lain. Kali ini, entah kenapa gw pengen ngebahas siswa/siswi yang berperan sebagai yang rajin, pintar, kesayangan guru, cerdas, dan juara kelas.


Sabtu, 21 Mei 2011

It's the Final!

Buat semua yang berkutat di industri sepakbola di Eropa, bulan Mei berarti musim kompetisi mereka hampir berakhir. Entah hasilnya baik atau buruk, tapi yang pasti adalah cerminan dari perjuangan selama satu tahun penuh. Nah, bagi klub-klub Eropa, mereka semua punya mimpi untuk memenangi satu piala: UEFA Champions League. Suatu ajang yang mempertemukan klub-klub terbaik seantero Eropa. Pemenangnya boleh mengklaim secara tidak resmi, kalau mereka adalah The Best Team in Europe...

Tahun ini, UCL mempertemukan Manchester United dan Barcelona di final.



Jumat, 20 Mei 2011

Budaya Menjajah

Sebelum ngelanjutin baca tulisan ini, diharapkan anda sudah pernah menempuh pendidikan di bangku kuliah, SMA, atau minimal SLTP. Kalau belum pernah, percuma dilanjutin bacanya. Pasti ga akan merasakan emosi yang terkandung di bacaan ini. Tapi terserah juga sih...

Sebelum masuk SMP, SMA, ataupun kuliah, pasti ada satu kegiatan khusus yang diselenggarakan untuk anak baru. MOS, OSPEK, atau apalah namanya, yang mungkin beda-beda antar sekolah/kampus. Sebenernya, tujuan dari kegiatan ini (katanya sih) adalah sebagai media perkenalan sang siswa baru kepada tempat baru di mana ia akan menuntut ilmu di situ nantinya.

Nah, tapi seperti yang gw bilang di atas, yang pernah ngerasain/ikut, pasti tau penyelewengan yang terjadi di dalamnya. Acara ini justru malah menjadi ajang buat ngerjain si anak baru, sekaligus secara ga langsung menanamkan kesan senioritas dan junioritas kepada para korban. Udah banyak banget cerita yang mengalir dari para peserta yang baru ngelewatin masa OSPEK. Mulai dari disuruh ngitung ubin, nyanyi teriak-teriak ga jelas, minta ngajak kenalan kakak kelas asing, disuruh yang aneh-aneh deh pokoknya. Ga pernah? Beruntunglah anda.

Rabu, 18 Mei 2011

Cerpen: Penebusan

Berikut adalah cerpen yang sedianya gw buat untuk ikut http://proyekhujan.livejournal.com/ , sebuah proyek dari nulisbuku.com. Singkat cerita, cerpen gw ditolak karena salah layout. Setelah dibagikan di wordpress, sekarang gw mau post lagi di blog pribadi gw. Ditunggu kritiknya yang membangun. Enjoy :)




Penebusan



Kupacu mobilku dengan kencang di jalanan kosong ini. Pertengkaran dengan Shinta, kekasihku, benar – benar telah membuat hatiku kalut. Kulampiaskan sesak di dadaku dengan menginjak pedal gas dalam – dalam. Toh, jalanan ini selain terpencil letaknya, di pinggir kota, sangat jarang ada orang yang melewatinya. Jadilah aku menyetir bak kesurupan.

Kira – kira tiga kilometer lagi aku akan sampai di Jakarta. Sudah terbayang apa saja yang akan kulakukan begitu sampai di rumah. Mandi, makan, bekerja, tidur. Ya, hanya rutinitas itu – itu saja yang mengisi keseharian hidupku. Pikiranku pun kembali tertuju kepada Shinta. Pujaan hatiku. Belakangan ini aku sering memikirkan ulang keinginanku untuk berkomitmen dengannya. Lama – kelamaan aku merasa kalau ia bukan gadis yang tepat untuk menjadi pendamping hidupku. Sikapnya belakangan ini semakin jauh dari harapanku. Ah, seandainya perasaan bisa dikendalikan. Tentu takkan ada insan yang merana karena cinta.

Selasa, 17 Mei 2011

Tribute to the Hard Voice

Musik. Musik ga bisa dipisahkan dari kehidupan kita sehari-hari. Rasa-rasanya, tinggal di Jakarta, bohong kalo ada orang ngaku seharian penuh tanpa denger musik, ya kecuali kalo lagi meditasi n autis sendiri di kamarnya kali ya..
Semua orang pasti punya 1 pemusik favorit. Entah itu penyanyi solo, duet, boyband, ato band. Nah, kali ini gw akan cerita soal band favorit gw. Mereka berasal dari Kanada, dan bernama Nickelback. Yang gw suka dari Nickelback adalah, vokalnya yang bener-bener powerful, keras, tapi nyampe juga buat ngehajar nada tinggi. Oke, sebelumnya gw ngaku gak tau apa-apa tentang mereka, selain vokalisnya bernama Chad Kroeger, asalnya dari Kanada, dan lagu-lagunya dong yang pasti.
Chad Kroeger
Tapi, udah pasti di sini gw juga harus ngepost info tentang mereka.. Oleh karena itu, terima kasih banyak kepada Wikipedia
Nickelback adalah kelompok pemusik yang beraliran hard rock post grunge yang berasal dari Kanada. Kelompok ini sempat mendapat nominasi Grammy Award. Kelompok ini pada awalnya dibentuk di Hanna, Alberta oleh Chad Kroeger, Mike Kroeger, Ryan Peake dan penabuh drum (drummer) terdahulu Brandon Kroeger (saat ini penabuh drumnya adalah Daniel Adair).

Semuanya Akan Kembali

Selamat Hari Waisak!

Oke sebelum gw mulai berceloteh tentang Buddhism, I have a little confession to make. Memang gw beragama Buddha, tapi pemahaman gw tentang agama gw sendiri ga terlalu dalam. Sekolah 6 tahun di sekolah Katolik dan 6 tahun lagi di sekolah Kristen, teori-teori yang masuk ke otak gw adalah teori teologia Kristen. Ditambah gw yang jarang (bukan ga pernah, tapi jarang!) pergi ke vihara, jadilah gw yang seperti sekarang...

Dari semua ajaran Buddha yang masuk ke otak gw (yang ga banyak-banyak amat itu...), ada satu konsep yang menurut gw sungguh brilian dan universal, dalam artian bisa diterima oleh banyak orang karena bersifat logis. Konsep itu adalah hukum karma.

Hukum karma menyebutkan kalau apapun yang kita perbuat, akan berakibat kembali kepada kita. As simple as that.

Senin, 16 Mei 2011

Siap Kehilangan?

Ahh akhirnya kesampean juga gw buat blog...

Sebenernya, udah lama banget gw pengen buat blog, sebagai tumpahan segala isi kepala gw yang produktif (baca: kebanyakan mikir penting) ini. Dan ini adalah post pertama gw. Di blog ini, gw akan mengshare segala apapun yang ada di otak gw, kadang absurd, kadang pedas, kadang menyentil. Enjoy...

Hari ini, hari pertama gw ngeblog adalah 16 Mei 2011. Tepat satu tahun meninggalnya bokap gw. Dengan keluarga yang menganut keyakinan Buddhist taat, gw sekeluarga hari ini sembahyang untuk menghormati bokap gw. Buat yang Buddhist pasti tau, ada ritual bakar-bakaran rumah-rumahan beserta segala perabotnya dan uang-uangan serta "emas" kertas. Kami percaya kalau semua yang dibakar ini akan sampai ke alam baka buat digunakan di sana. Yah, pada ujungnya, memang percaya ga percaya.